Hai, guys! Kalian pasti sering denger tentang MikroTik, kan? Nah, buat yang belum tahu, MikroTik itu perangkat yang bisa bikin koneksi internet di rumah atau kantor kalian jadi lebih cepat dan stabil. Tapi, biar bisa memaksimalkan MikroTik, kalian harus tahu gimana cara setingnya, nih. Jangan khawatir, di artikel ini, gue bakal kasih tutorial setting MikroTik dasar yang gampang banget dimengerti, bahkan buat kalian yang baru pertama kali nyentuh MikroTik!
Yuk, langsung aja simak langkah-langkahnya!
1. Siapkan Perangkat MikroTik

Sebelum mulai, pastiin kalian udah punya perangkat MikroTik yang udah terhubung dengan kabel Ethernet ke PC/laptop. MikroTik biasanya punya port Ethernet yang bisa langsung disambung ke modem atau perangkat lain yang menyediakan internet. Pastikan kalian udah nyalain MikroTik dan terhubung dengan PC/laptop lewat kabel.
2. Akses MikroTik Lewat Winbox
MikroTik itu punya aplikasi khusus buat konfigurasi yang namanya Winbox. Winbox ini aplikasi yang bikin kalian bisa nge-set MikroTik lewat PC dengan cara yang super gampang.
Langkah-langkahnya:
- Download Winbox: Kalian bisa download Winbox di situs resmi MikroTik: mikrotik.com/download.
- Buka Winbox: Setelah download, buka Winbox di PC/laptop kalian.
- Connect ke MikroTik: Biasanya, MikroTik kalian udah terdeteksi otomatis di jendela Winbox. Kalo belum, kalian bisa coba masukin alamat IP MikroTik secara manual (biasanya default IP-nya adalah
192.168.88.1
). - Login: Ketik username dan password default (username:
admin
, password: kosong) untuk login.
3. Setting IP Address (Pengaturan Alamat IP)
Setelah berhasil masuk, kita mulai dengan setting IP Address untuk MikroTik. Biasanya, MikroTik otomatis udah punya IP default, tapi kita bisa sesuaikan sesuai kebutuhan kalian.
Langkah-langkahnya:
- Di menu utama Winbox, pilih IP > Addresses.
- Klik tombol “+” untuk menambah alamat IP.
- Masukkan IP address yang sesuai dengan jaringan kalian. Misalnya, kalau kalian mau MikroTik punya IP
192.168.1.1
, tulis alamat tersebut di bagian Address. - Pilih interface yang mau diatur (biasanya ether1).
- Klik OK.
4. Setting DNS (Domain Name System)
DNS itu kayak “penerjemah” yang bikin kalian bisa masuk ke website seperti google.com, facebook.com, tanpa harus nginget alamat IP-nya. Supaya browsing lancar, kalian harus setting DNS.
Langkah-langkahnya:
- Pilih IP > DNS.
- Klik “+” untuk menambah DNS server.
- Masukkan DNS server yang mau dipakai, misalnya:
8.8.8.8
(Google DNS). - Centang pilihan Allow Remote Requests supaya MikroTik bisa meneruskan request DNS dari perangkat yang terhubung.
- Klik OK.
5. Setting NAT (Network Address Translation)
NAT itu penting banget buat bisa bagi koneksi internet ke perangkat-perangkat lain di jaringan kalian. Tanpa NAT, perangkat yang terhubung ke MikroTik nggak bisa akses internet.
Langkah-langkahnya:
- Pilih IP > Firewall, lalu pilih tab NAT.
- Klik tombol “+” untuk menambah rule baru.
- Di bagian Chain, pilih srcnat.
- Di bagian Out. Interface, pilih interface yang terhubung ke internet (biasanya ether1).
- Di tab Action, pilih masquerade. Fungsinya biar alamat IP lokal kalian bisa diganti ke alamat IP publik saat mengakses internet.
- Klik OK.
6. Setting DHCP Server (Agar Perangkat Bisa Dapat IP Otomatis)
Agar perangkat yang terhubung ke MikroTik bisa otomatis dapat IP (kayak laptop, ponsel, atau TV), kalian perlu setting DHCP server.
Langkah-langkahnya:
- Pilih IP > DHCP Server.
- Klik DHCP Setup dan pilih interface yang mau dipakai (biasanya ether2).
- Ikuti langkah-langkah yang ada, MikroTik bakal otomatis ngebuatkan subnet dan range IP buat perangkat yang terhubung.
- Klik OK dan DHCP server udah aktif!
7. Tes Koneksi Internet
Setelah semua settingan selesai, coba tes koneksi internet kalian. Pastikan perangkat yang terhubung ke MikroTik bisa akses internet dengan lancar.
- Cek di PC/laptop kalian apakah bisa browsing dengan lancar.
- Cek juga di perangkat lain (misalnya smartphone atau tablet) apakah mereka bisa terhubung ke Wi-Fi dan akses internet.
8. Selesai!
Yeay, sekarang kalian udah berhasil setting MikroTik dasar! Internet di rumah atau kantor kalian harusnya udah lebih stabil dan bisa diakses oleh perangkat lain yang terhubung ke jaringan.
Kesimpulan
Setting MikroTik mungkin terdengar ribet, tapi dengan langkah-langkah di atas, kalian bisa melakukannya sendiri dengan mudah. MikroTik adalah solusi yang powerful buat mengatur jaringan internet kalian, dan dengan sedikit praktek, kalian bisa jadi lebih paham soal cara mengatur jaringan dengan canggih!
Jadi, jangan takut buat mulai eksplorasi setting MikroTik! Semoga tutorial ini bermanfaat buat kalian yang ingin belajar lebih banyak tentang teknologi jaringan. Selamat mencoba, Gen Z!
butuh jasa seting mikrotik dan jaringan internet bisa hubungi kami ya